Sabtu, 14 Maret 2015

Aurat lelaki dan wanita

1 komentar:

Aurat lelaki: Lelaki yang akil baligh wajib menutup aurat dengan sempurna mengikut syarak. Batasan aurat lelaki telah pun jelas disebut oleh Rasulullahlah s.a.w. melalui hadis yang diriwayatkan oleh Darul Qutni ” aurat lelaki ialah bahagian di antara pusat dan lutut”. Walaupun begitu, mengikut pandangan ulama aurat lelaki berbeza mengikut situasi yang dihadapinya, di antaranya adalah seperti berikut: a) Ketika solat – antara pusat dan lutut. b) Di hadapan wanita yang bukan mahram – seluruh anggota badan c) Di hadapan lelaki dan wanita yang mahramnya – antara pusat dan lutut.d.) Ketika seorang diri di tempat sunyi – qubul dan dubur sahaja.

 Aurat wanita: Syarak telah menetapkan bahawa aurat wanita lebih daripada aurat lelaki. Antara dalil yang menjelaskan batasan aurat wanita ialah hadis yang diriwayatkan oleh Abu Daud yang bermaksud ” seorang gadis yang apabila telah kedatangan haid tidak dibenarkan mendedahkan tubuhnya melainkan muka dan dua tapak tangan hingga pergelangan tangan”. Termasuk di dalam kategori mendedahkan aurat juga ialah memakai pakaian yang nipis. Kerana menurut satu hadis bahawa pada suatu hari Asma’ binti Abu Bakar telah berkunjung ke rumah Rasulullah s.a.w. dengan memakai pakaian yang agak nipis sehingga menampakkan warna kulitnya, lalu baginda menegur ” wahai Asma’, seorang perempuan apabila kedatangan haid tidak harus dilihat kepadanya kecuali ini dan ini sahaja”. Sambil baginda mengisyaratkan ke muka dan tapak tangannya. Dalam satu riwayat lain, Hafsah binti Abdul Rahman berkunjung ke rumah Aisyah (isteri Rasulullah s.a.w.) dengan memakai kain tudung yang nipis lalu dikoyak oleh Aisyah dan diganti dengan tudung yang tebal seraya berkata : Rasulullah pernah bersabda : Allah melaknati perempuan yang berpakaian tetapi bertelanjang.” Sama seperti lelaki, wanita juga mempunyai batas aurat tertentu mengikut situasi yang dihadapinya. Antaranya ialah seperti berikut: a) Ketika solat – seluruh tubuh kecuali muka dan tapak tangan. b) Di hadapan wanita kafir dan wanita Islam yang fasiq atau rosak akhlak – seluruh anggota kecuali kepala, muka, leher, dua tapak tangan hingga ke siku dan dua tapak kaki. c) Di hadapan lelaki yang bukan mahram – seluruh tubuh tanpa pengecualian menurut pendapat yang muktamad dalam mazhab syafie’.




Sabtu, 31 Januari 2015

1 komentar:
TIPS MEMILIH JILBAB AGAR TETAP SYAR'I

1. Pilihlah jilbab dari kain yang tidak tipis atau transparan sehingga bagian tubuh anda tidak akan terlihat terutama di bagian leher dan kepala. kemudian untuk tetap tampil cantik namun tidak bertentangan dengan syari pilihlah warna sederhana seperti hitam, biru keabu-abuan atau warna lain yang tidak terlalu mencolok. Karena apabila menggunakan warna yang mencolok bisa saja mengundang mata yang bukan muhrim untuk melihat dan menimbulkan sesuatu hal buruk.

2. Pilihalah jilbab dengan uraian yang panjang hingga menutup bagian dada, dan sebaiknya gunakan juga baju yang sesuai jangan menonjolkan bagian-bagian tubuh karena itu sangat tidak dianjurkan.

3. Carilah toko muslim yang penjualanya adalah orang muslim, ini biasanya akan lebih mudah dan mengerti apa yang kita butuhkan sebenarnya karena mereka pasti faham akan hal itu, yakni bagimana menutup aurat yang benar dan syar’i.


Selasa, 27 Januari 2015

3 komentar:
GAYA BUSANA REMAJA MUSLIMAH

Berikut adalah tips tampil modis dan anggun dengan Baju Muslim sesuai kepribadian kamu :
* Pilihlah warna dan motif fashion model Baju Muslim yg tidak mencolok mata. Model Baju Muslim yg tidak terlalu banyk detil dan motif akan nampak lebih anggun dan elegan dalam berbagai suasana.

* Akan lebih menarik dan berkelas jika kalau perhatian orang kamu fokuskan pada jilbab atau kerudung. Di mana kamu bisa mendandani daerah ini dgn menambahkan beberapa asesoris seperti bros atau manik-manik yg serasi.
* Untuk menciptakan gaya kerudung dan trend model Baju Muslim yg modis, indah, unik dan tidak seragam dgn orang -orang pada umumnya, sering-seringlah menyempatkan diri berkreasi berbagai gaya di depan cermin. Nggak ada aturan khusus kok dalam hal membuat gaya. Hanya satu yg tak boleh diabaikan : bahwa leher dan kuping sepantasnya tetap tertutup yaaa.
* Sekali-kali cobalah menkreasikan syal melilit menggunakan kerudung lain yg warnanya senada atau pun berbeda supaya tren busana muslim kamu semakin terlihat, tetap harmonis dan terlihat. Jadi, nggak harus selalu menyelempangkan selendang seperti gaya ‘bunda’ ketika menghadiri sebuah acara kan? heheheehhe… piss ya Bunda2
* Usahakan mengenakan sandal atau sepatu yg serasi dan saling mendukung dgn warna busana muslim  atau pun tas. Tampil cantik dan serasi tak harus dalam warna yg monoton. Berhubung lagi tren tabrak warna tahun ini, kamu bisa coba juga lho! Berbeda warna boleh-boleh saja asal tetap cocok dan ‘enak dilihat’.
Ingat, jangan pernah ingin menjadi seperti orang lain. Be your self girls! Kamu akan terlihat cantik, modis dan anggun dgn balutan model Baju Muslim yang kamu kreasikan sendiri gayanya.
Buat refernsi gaya, kamu bisa contek gaya Zaskia Mecca dibawah ini yang bisa mengkombinasikan jilbab dengan Jins andalanya bahkan untuk acara2 formal juga masih bisa anggun dan cantik lho.


Sumber: inspirasi-facebook
1 komentar:
MANFAAT MENUTUP AURAT BAGI LAKILAKI DAN PEREMPUAN
.
Menutup aurat yang baik adalah dengan menggunakan pakaian yang tidak memperlihatkan kulit bagian aurat, tidak memperlihatkan betuk tubuh yang menarik bagi lawan jenis, tidak tembus pandang, desainnya tidak menarik perhatian orang lain dan yang tidak kalah penting adalah nyaman digunakan. Untuk laki-laki tutuplah bagian pusar sampai ke lutut. Sedangkan untuk perempuan hanya boleh memperlihatkan wajah dan telapak tangan.

Berikut ini adalah beberapa kegunaan, kelebihan, fungsi, kebaikan, manfaat yang bisa didapatkan dari menutup aurat anda :

1. Menghindarkan diri dari dosa akibat mengumbar aurat
Salah satu yang menyebabkan banyak wanita masuk neraka adalah karena mereka tidak menutup aurat mereka di mata orang-orang yang bukan mahramnya. Dari begitu besarnya mudharat yang bisa didapat dari membuka aurat, maka Tuhan melarang kita membuka aurat.

2. Menghindari fitnah, tuduhan atau pandangan negatif
Orang-orang yang gemar membuka auratnya secara terang-terangan bisa saja dituduh sebagai wanita nakal, pelacur, cewek penggoda, wanita murahan, tukang rebut suami orang, perempuan eksperimen, dan lain-lain. Untuk itu hindari memakai pakaian minim yang memperlihatkan bagian tubuh yang dapat merangsang lawan jenis untuk meredam berbagai fitnah.

3. Mencegah timbulnya hawa nafsu lawan jenis maupun sesama jenis
Secara umum laki-laki normal akan terangsang melihat wanita yang memakai pakaian ketat, modis, celana pendek atau rok mini ketat, rambut disalon, wajah dimakeup seksi, dan lain sebagainya. Banyak lelaki yang ingin menzinahi perempuan yang seperti itu baik secara paksa maupun tanpa paksaan.

4. Menunjukkan diri sebagai bukan perempuan / laki-laki murahan
Menutup aurat adalah suatu identitas orang-orang yang baik. Ditambah lagi dengan perilaku yang baik dan sopan maka tidak mungkin ada orang yang mengatakan kita sebagai perempuan murahan atau pria murahan.

5. Melindungi tubuh dan kulit dari lingkungan
Dengan pakaian yang menutupi tubuh secara sempurna maka kita tidak akan merasakan kepanasan saat mentari bersinar terik, tidak merasakan kedinginan saat suhu sedang dingin. Begitu pun dengan debu dan kotoran akan terhalang mengenai kulit kita langsung sehingga kebersihan tubuh dapat tetap terjaga dengan baik.

6. Mencegah rasa cemburu pasangan hidup kita
Jika suami atau istri suka tampil seksi maka pasangannya bisa saja merasa cemburu jika ada orang yang menggoda atau bahkan hanya sekedar melihat dengan pandangan penuh nafsu syahwat. Jangan biarkan rasa cemburu muncul dalam kehidupan rumahtangga kita, karena hal itu merupakan awal dari kehancuran sebuah keluarga yang bahagia.

7. Mencegah terkena penyakit dan gangguan kesehatan
Penyakit-penyakit yang dapat muncul jika kita tampil terbuka auratnya di ruang terbuka adalah bisa seperti kanker kulit, kulit terbakar, kulit menjadi hitam, noda flek di kulit, dan lain sebagainya. Cegah penyakit dan gangguan kesehatan tersebut dengan memakai pakaian yang tertutup yang dapat melindungi tubuh dari faktor-faktor penyebab penyakit atau gangguan kesehatan tersebut.

8. Memberikan sesuatu yang spesial bagi suami atau isteri kita
Buka-bukaanlah pada saat di depan suami atau istri kita saja. Orang yang demikian biasanya akan sangat dihargai dan disayangi oleh pasangan hidupnya. Terlebih lagi bisa menjaga kesucian dirinya hingga adanya pernikahan. Di depan orang lain yang bukan mahwam, aurat selalu terjaga dengan baik.

9. Melindungi diri kita dari berbagai tindak kejahatan
Biasanya wanita yang auratnya terbuka adalah yang paling sering menjadi korban perkosaan maupun tindak kriminal lainnya seperti perampokan, penjambretan, hipnotis, dan lain sebagainya. Bandingkan dengan wanita bercadar yang tampil tidak menarik di mata penjahat karena penampilannya yang misterius membuat pelaku kejahatan enggan menjahatinya.

10. Menutupi aib rahasia yang ada pada diri kita
Jika ada cacat pada tubuh maupun kulit kita bisa kita tutupi dengan menggunakan pakaian yang tertutup sehingga tidak ada seorang pun yang tahu kecacatan yang terjadi pada diri kita. Jika diumbar di depan orang banyak ya sudah pasti orang-orang akan tahu cacat yang kita punya.

Senin, 26 Januari 2015

3 komentar:
 Dalil Al'Qur'an

"Wahai Nabi, suruhlah isteri-isterimu dan anak-anak perempuanmu serta perempuan-perempuan yang beriman, supaya melabuhkan pakaiannya bagi menutup seluruh tubuhnya (semasa mereka keluar); cara yang demikian lebih sesuai untuk mereka dikenal (sebagai perempuan yang baik-baik) maka dengan itu mereka tidak diganggu. Dan (ingatlah) Allah adalah Maha Pengampun, lagi Maha Mengasihani." (Surah Al-Ahzab, ayat 59)

"Dan katakanlah kepada perempuan-perempuan yang beriman supaya menyekat pandangan mereka (daripada memandang yang haram), dan memelihara kehormatan mereka; dan janganlah mereka memperlihatkan perhiasan tubuh mereka kecuali yang zahir daripadanya; dan hendaklah mereka menutup belahan leher bajunya dengan tudung kepala mereka; dan janganlah mereka memperlihatkan perhiasan tubuh mereka melainkan kepada suami mereka, atau bapa mereka atau bapak mertua mereka atau anak-anak mereka, atau anak-anak tiri mereka, atau saudara-saudara mereka, atau anak bagi saudara-saudara mereka yang lelaki, atau anak bagi saudara-saudara mereka yang perempuan, atau perempuan-perempuan Islam, atau hamba-hamba mereka, atau orang gaji dari orang-orang lelaki yang telah tua dan tidak berkeinginan kepada perempuan, atau kanak-kanak yang belum mengerti lagi tentang aurat perempuan; dan janganlah mereka menghentakkan kaki untuk diketahui orang akan apa yang tersembunyi dari perhiasan mereka; dan bertaubatlah kamu sekalian kepada Allah, wahai orang-orang yang beriman, supaya kamu berjaya." (Surah An-Nur, ayat 31)
Hadis-hadis NABI S.A.W.

“Sesungguhnya wanita itu adalah aurat, setiap kali mereka keluar, syeitan akan memperhatikannya.” (HR. Bazzar & At- Tirmizi)

Bahwa Asma’ bint Abi Bakr (kakaknya) bertemu Nabi s.a.w. dalam keadaan pakaiannya nipis sehingga nampak kulit badannya, lalu Nabi s.a.w. pun bersabda: “Wahai Asma’, seorang perempuan yang telah sampai haidh (baligh) tidak boleh dilihat (hendaklah bertutup) pada badannya melainkan ini dan ini” (sambil baginda menunjukkan ke arah wajah dan kedua pergelangan tangannya). (HR Abu-Dawud)

“Allah merahmati wanita-wanita Muhajirin yang pertama, apabila turunnya ayat (yang bermaksud) “…dan hendaklah mereka menutup belahan leher baju mereka dengan tudung kepala mereka…”,serta-merta mereka mengoyakkan apa sahaja kain (yang ada di sekeliling mereka) lalu bertudung dengannya.” (HR, Al-Bukhari)


Siksaan Neraka Wanita Yang Berpenampilan Menyimpang Dari Islam :
►Wanita yang memakan badannya sendiri adalah ia yang berhias untuk lelaki yang bukan muhrimnya dan suka mengumpat orang lain.
►Wanita yang akan memotong badannya sendiri dengan gunting neraka adalah ia memperkenalkan dirinya kepada orang yang kepada orang lain bersolek dan berhias supaya kecantikannya dilihat para laki-laki yang bukan muhrimnya.

Minggu, 25 Januari 2015

5 komentar:
TIPS FASHION PRIA MUSLIM.


  1. Pilihlah warna yang lembut
    Pemilihan warna sangatlah penting untuk anda. Gunakan warna-warna yang menjadi tren di tahun 2015 seperti warna earth-tone atau warna netral. Warna ini akan memberikan kesan maskulin pada pemakai dan juga akan membuat anda tidak terkesan ketinggalan jaman. Hindari menggunakan baju muslim dengan warna mencolok dikhawatirkan dapat menimbulkan kesan norak pada penampilan. Hindari pula model busana muslim pria dengan motif berlebihan.

  1. Sesuaikan dengan tujuan
    Pastikan anda memilih baju muslim sesuai dengan tujuan anda menggunakannya. Jika anda memilih baju muslim untuk keperluan sehari-hari, pilihlah baju dengan penggunaan bahan yang ringan seperti katun ataupun kaos. Baju muslim yang berbahan katun akan membuat tubuh kita nyaman dan tidak terlalu panas ketika kita memakainya juga dapat menyerap keringat. Untuk baju muslim yang akan dipergunakan pada saat pesta, anda dapat memilih baju muslim dengan bahan dasar satin, sutra, ataupun taffeta. Pilihlah baju muslim yang bermodel kerah shanghai dan untuk dalam ruangan ber-AC pilih baju muslim yang agak tebal dan hangat, sehingga kamu tidak kedinginan.

  1. Hindari jeans
    Hindari kombinasi baju muslim dengan celana jeans, celana jeans memang merupakan celana yang bisa digunakan dalam situasi apapun baik disaat santai maupun situasi formal. Namun, disaat kamu menggunakan pakaian muslim ada baiknya kamu tidak mengkombinasikan dengan celana jenis ini. Rasanya akan sangat janggal ketika anda menggunakannya. Akan lebih baik jika baju muslim pria ini distelkan dengan celana bahan kain yang modis.

  1. Pilih yang pas
    pilih warna baju muslim yang pas
    Pilihlah baju muslim anda dengan ukuran yang pas. Tidak terlalu longgar ataupun terlalu ketat. Ukuran yang terlalu longgar akan membuat badan kita terkesan dalam baju yang kita pakai, sedangkan ukuran baju yang ketat dirasa tidak baik untuk jenis setelan ini, karena menampakkan dengan jelas postur tubuh pemakai.

  1. Tampil syar’i
    Tips memilih busana muslim pria terakhir adalah syar’i. Pastikan baju muslim yang anda pilih sesuai dengan aturan Islam, tidak ketat, tidak transparan, dan pastinya menutup aurat. Usahakan agar anda mempertimbangkan ketiga aspek ini setiap kali memilih busana muslim. Jangan sampai anda mengikuti tren namun tidak memperhatikan ketiga aspek dasar ini.

Rabu, 21 Januari 2015

Tutorial Hijab Paris Segi Empat Modern Untuk Pesta

8 komentar:

 Berikut langkah-langkah mengenakan jilbab pashmina yang stylish dan syar’i:
  1. Gunakanlah jilbab ciput sebagai penutup kepala dan pelindung agar rambut tidak keluar sehingga terlihat lebih rapi.
  2. Pakailah pashmina namun dengan ukuran panjang yang berbeda. Biarkan bagian sebelah kiri lebih panjang dibanding sebelah kanan.
  3. Untuk bagian pashmina sebelah kiri yang lebih panjang dapat ditarik ke bagian belakang dan ditaruh ke sebelah kanan.
  4. Pada bagian sebelah kanan terdapat dua sisi panjang yang berbeda. Tariklah bagian yang paling panjang untuk melingkari leher dan disampirkan ke bagian sebelah kiri.
  5. Teruskan hingga bagian tersebut menutupi dada dengan cara menariknya sampai ke sebelah kanan dengan bagian jilbab yang pendek dibagian atas. Lalu, sematkan jarum pentul pada kedua sisi agar jilbab tidak gampang berantakan dan terlihat lebih rapi.
  6. Dan jilbab pashmina kreasi Anda telah selesai.
Jilbab pashmina juga menjadi salah satu hijab yang paling digemari karena mudah dibentuk dan dikreasikan dan memiliki corak yang banyak dan ceria. Selain itu, bahan pashmina yang lembut dan ringan sangat cocok untuk dikenakan pada saat hawa sedang panas. Sedangkan pashmina dengan bahan yang lebih tebal dapat dikenakan saat cuaca sedang mengalami musim dingin. Selamat berkreasi dengan menggunakan jilbab pashmina dan tetaplah menjadi muslimah yang syar’i namun tetap modis.




Hal pertama yang dilakukan adalah dengan mengenakan dalaman jilbab kemudian lipat jilbab paris menjadi segitiga sama besar. Kenakan jilbab paris diatas dalaman jilbab kemudian sematkan jarum pentul agar jilbab tidak gampang terlepas. Bagi Anda pecinta gaya hijab konvensional gaya hijab ini sangat sesuai dan sangat simple. Namun dari tahapan ini bisa dibentuk menjadi berbagai gaya.

Setelah jilbab paris telah tersemat dan terpakai dengan rapi, ambil sisi sebelah kanan jilbab dan letakkan di sisi atas kepala dan sematkan dengan jarum pentul atau menggunakan peniti hias. Sisi kiri yang bebas bisa di atur dan dilebarkan agar menutupi dada dan sematkan dengan jarum pentul. Hiasi dengan bros cantik agar penampilan terlihat lebih segar dan menawan. Gaya hijab paris telah selesai dan Anda terlihat cantik dan menawan dalam kegiatan sehari-hari.
 
back to top